PENGARUH SELF ASSESSMENT SYSTEM, PEMERIKSAAN PAJAK DAN PENAGIHAN PAJAK TERHADAP PENERIMAAN PPN DI KOTA BEKASI SELATAN

Authors

  • Fanny Panjaitan
  • Paul Eduard Sudjiman

https://doi.org/10.58303/jeko.v14i1b.2506

Keywords:

Self Assessment System, Tax Collection, Value Added Tax

Abstract

This study has a goal, namely how the effect of the self-assessment system and tax bills on the value added tax receipts of the city of Bekasi respondents in this journal the sample is all taxpayers for themselves as well as corporate taxpayers in the city of South Bekasi. The data collection technique for this research is the documentation method where the technique for collecting data is made by collecting all secondary data and all the information contained in the document is also included for problem solving. Data analysis was assisted by simple linear regression through the t test. This finding resulted in data where the self-assessment system, as well as tax collection as a whole, had an effect on value added tax receipts at the Cibitung mayor's office for 2019-2020.

Article Metrics

References

Agusti dan Vinola Herawaty. (2009). Pengaruh Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Badan Terhadap Peningkatan Penerimaan Pajak Yang Dimoderasi OlehPemeriksaan Pajak Pada KPP Pratama.Jurnal Keuangan Publik.

Ghozali, Imam, 2013. Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program IBM SPSS21.Edisi 7. Semarang: Universitas Diponegoro.

Masithoh, A.A., (2011), “Pengaruh Penambahan Pengusaha Kena Pajak, Surat Pemberitahuan Masa PPN yang dilaporkan, dan Surat Setoran Pajak yang dilaporkan terhadap Penerimaan Pajak Pertambahan Nilai di KPP Pratama Semarang Candisari, Tesis, Universitas Negeri Semarang. (tidak dipublikasikan).

Peraturan Direktur Jenderal Pajak Nomor PER – 159/PJ. /2006 tentang Saat Pembuatan, Bentuk, Ukuran, Pengadaan, Tata Cara Penyampaian, dan Tata Cara Pembetulan Faktur Pajak Standar

Peraturan Menteri Keuangan Nomor 75/PMK.03/2010 tentang Nilai Lain Sebagai Dasar Pengenaan Pajak

Sekaran, Uma dan Bougie, Roger. (2013). Research Methods for Business. 6th Ed. United Kingdom: Jhon Wiley & Sons Ltd.

Siahaan, Marihot P. (2004). Utang Pajak, Pemenuhan Kewajiban, dan Penagihan Pajak dengan Surat Paksa. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada

Trisnayanti, Ida Ayu Ivon dan Jati, I Ketut. (2015). Pengatuh Self Assessment System, Pemeriksaan Pajak, dan Penagihan Pajak Pada Penerimaan Pajak Pertambahan Nilai (PPN). ISSN: 2302- 8556.E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana 13.1: 292-310.

Wulandari, Sri, Ilat, Ventje, dan Sabijono, Harijanto. (2014). Efekltivitas Pelaksanaan Pemeriksaan Pajak dalam Rangka meningkatkan Penerimaan Pajak Pertambahan Nilai Pada KPP Pratama Manado.ISSN: 2302-1174. Jurnal EMBA, Vol.2 No. 2: 1500-1509.

Yusnidar (2015). Pengaruh Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Wajib Pajak Dalam Melakukan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan. Jurnal Univeristas Brawijaya. Universitas Riau. Vol. 4, No. 1, Hal. 1-15.

Yusuf, Mohammad Ismail. 2011. Analisis Determinan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Di Sumatera Utara.Tesis. Pascasarjana tidak dipublikasi. Universitas Sumatera Utara.

Published

2021-05-04

How to Cite

Panjaitan, F., & Sudjiman, P. E. (2021). PENGARUH SELF ASSESSMENT SYSTEM, PEMERIKSAAN PAJAK DAN PENAGIHAN PAJAK TERHADAP PENERIMAAN PPN DI KOTA BEKASI SELATAN. Jurnal Ekonomis, 14(1b). https://doi.org/10.58303/jeko.v14i1b.2506

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>