Studi Komparatif Kemampuan Komunikasi Matematis Menggunakan Model Pembelajaran Berbasis Proyek dan Model Pembelajaran Kooperatif Think Pair Share
Kata Kunci:
kemampuan komunikasi matematis, model pembelajaran berbasis proyek, model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair ShareAbstrak
Matematika merupakan ilmu pasti yang membekali siswa dengan kemampuan berpikir kritis, strategis, kreatif, dan analitis sehingga matematika perlu diberikan kepada siswa mulai dari sekolah dasar. Pada pembelajaran matematika salah satu tujuan pembelajarannya adalah mengomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau media lain sehingga kemampuan komunikasi matematis sangat dibutuhkan untuk dimiliki oleh siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat perbandingan kemampuan komunikasi matematis yang diajarkan menggunakan model pembelajaran berbasis proyek dan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share. Sampel dari penelitian ini adalah kelas VIII-4 dan VIII-9 di salah satu SMP di kota Medan yang berjumlah 50 siswa. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian eksperimen yang menunjukkan hasil penelitian bahwa kemampuan komunikasi matematis menggunakan model pembelajaran berbasis proyek memiliki rata-rata lebih tinggi yaitu 63,02 dibandingkan dengan kemampuan komunikasi matematis menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share yang memiliki rata rata yaitu 52,13. Nilai rata-rata tes kemampuan komunikasi matematis yang diperoleh melalui pemberian posttest di akhir setelah diberi perlakuan. Sehingga terbukti bahwa kemampuan komunikasi matematis menggunakan model pembelajaran berbasis proyek lebih tinggi dibandingkan dengan model pembelajaran kooperatif tipe Think Pair Share.
Unduhan
Referensi
Agus, D. W., Siti, N. F., & Ika, W. A. 2018. Analisis Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SMP Pada Materi Segitiga dan Segiempat. Jurnal Cendekia: Jurnal Pendidikan Matematika. 2(1) : 97-104.
Ambarwati, R., Dwijanto., & P, Hendikawati. 2015. Keefektifan Model Project-Based Learning Berbasis GQM Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis dan Percaya Diri Siswa Kelas VII. Unnes Journal of Mathematics Education. 4(2) : 180-186.
Anggiani, A. 2019. Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Projek (Project Based Learning) Terhadap Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas X SMK Swasta YWKA Medan Tahun Pelajaran 2019/2020. Skripsi, Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, Medan.
Ansari, B. I. 2012. Komunikasi Matematik dan Politik. Banda Aceh : Yayasan Pena.
Cockroft, W. 1982. Mathematics Counts : Report into the Teaching of Mathematics in Schools Unde the Chairmanship of W. H. Cockroft. London, UK : HMSO.
Deutelina, S. L., Albert, P. M., & Apolonia, H. R. 2018. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together Terhadap Kemampuan Komunikasi Matematis. Jurnal Pendidikan Matematika. 7(3) : 357-368.
Dessy, N. A. 2017. Strategi Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SD/MI. Jurnal Madrasah Ibtidaiyah. 3(1) : 96-107.
Dian, N., Turmudi., & Sufyani, P. 2016. Penerapan Pembelajaran Matematika Realistik Berbantuan GeoGebra untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SMP. Jurnal Pendidikan Matematika STKIP Garut. 5(2) : 45-52.
Fathurrohman, M. 2015. Model – Model Pembelajaran Inovatif : Alternatif Desain Pembelajaran yang Menyenangkan. Yogyakarta : Ar – Ruzz Media.
Handayani, K., Mariani, S., & Asikin, M. 2021. Mathematics Communication Skill Seen form Self Efficacy on Project Based Learning Model with Realistic Approach Assisted by Web-Video. Unnes Journal of Mathematics Education Research. 10(2) : 105-111.
Hodiyanto. 2017. Kemampuan Komunikasi Matematis dalam Pembelajaran Matematika. Jurnal Mathematics Education. 7(1) : 9-18.
Helmiati. 2012. Model Pembelajaran. Yogyakarta : Aswaja Pressindo.
Jane, K. & Suzie, B. 2013. Thingking Through Project-Based Learning Guiding Deeper Inquiry. California : Corwin.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Padegogik

Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang mempublikasikan naskahnya di jurnal ini menyetujui hal-hal berikut:
- Hak cipta tetap pada penulis, penulis memberikan kepada jurnal hak penerbitan pertama dan sekaligus melisensi karyanya mengikuti Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi karya dengan penghargaan terhadap hak kepenulisan dan penerbitan pertama di jurnal ini.
- Penulis bisa mengikuti kontrak tambahan lain untuk distribusi non-ekslusif bagi karyanya tersebut (contoh: mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan penghargaan terhadap penerbitan pertama di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusi atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih banyak dari karya yang diterbitkan. (Lihat The Effect of Open Access).