Shift Kerja Dan Kecelakaan Kerja Pada Karyawan

Penulis

  • Reagen Mandias Fakultas Keperawatan Universitas Klabat
  • Lea Andy Shintya FIK Unklab
  • Monica Valery Paral FIK Unklab

https://doi.org/10.35974/jsk.v8i1.2851

Kata Kunci:

Kecelakaan kerja karyawan, Shift kerja pagi, Shift kerja siang, Shift kerja malam

Abstrak

Latar belakang: Setiap pekerjaan tidak terlepas dari resiko mengalami kecelakaan kerja, baik kecelakaan kerja ringan, sedang maupun berat. Kecelakaan kerja disebabkan oleh beberapa faktor, salah satunya shift kerja yang menyebabkan para pekerja kelelahan dan tidak memperhatikan keselamatan. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan shift kerja dengan kecelakaan kerja pada karyawan PT Vale Indonesia Tbk. Metode: Penelitian ini adalah penelitian korelasional analitik dengan pendekatan retrospektif, dengan menggunakan uji statistik chi-square. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling dengan jumlah 30 sampel. Proses pengumpulan data menggunakan data sekunder. Hasil: Penelitian ini menunjukkan bahwa didapati 23 karyawan (76,7%) bekerja pada shift pagi, empat karyawan (13,3%) bekerja pada shift siang dan tiga karyawan (10,0%) bekerja pada shift malam. Terkait dengan kecelakaan kerja terdapat 11 karyawan (36,7%) mengalami kecelakaan kerja ringan, 15 karyawan (50,0%) mengalami kecelakaan kerja sedang dan empat karyawan (13,3%) mengalami kecelakaan berat. Terdapat hubungan positif yang signifikan antara shift kerja dengan kecelakaan kerja pada karyawan dengan p value= 0,040 dengan nilai koefisien kontingensi sebesar 0,501 Kesimpulan: Penelitian ini mengindikasikan perlunya untuk tetap mempertahankan penerapan aturan keselamatan, meningkatkan kualitas penanganan kecelakaan kerja, mengedukasi karyawan tentang pentingnya menerapkan aturan keselamatan kerja, melakukan pengawasan terhadap penerapan aturan keselamatan kerja.Diskusi: Bagi perusahaan, direkomendasikan untuk melakukan penelitian yang dapat menggunakan variabel perilaku pekerja, lingkungan atau peralatan kerja serta mengambil sampel penelitian yang dalam hubungannya dengan kecelakaan kerja

Article Metrics

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Ardan, M. (2015). Analisa kecelakaan kerja proyek konstruksi di kota medan.

ASPINDO. (2019, Februari 26). Statistik kecelakaan tambang 2018. Retrieved from ASPINDO Indonesian Mining Services Association: http://aspindo- imsa.or.id/statistik-kecelakaan-tambang-2018/

Bongakaraeng, Tangka, J. W., & Pakasi, F. G. (2012). Hubungan shift da kelelahan dengan kecelakaan kerja di pt. delta pasific indotuna bitung. Jurnal Informasi Kesehatan, 78-85.

Dahlan, M. (2017). Analisis penyebab kecelakaan kerja berdasarkan hasil investigasi kecelakaan kerja di pt. pal indonesia. Kesehatan Masyarakat.

Damayanti, R., & Ramandhani, E. (2018). Gambaran kecelakaan kerja di industri baja x gresik indonesia. Journal of Industrial Hygiene and Occupational Health, 152-161.

Fadhilah, N., Suryanto, & Ulfah, N. (2013). Faktor-faktor yang mempengaruhi kecelakaan kerja pada proses die casting di pt. x cikarang barat kabupaten bekasi jawa barat. Jurnal Kesmasindo, 135-142.

Ismar, I. (2019, Februari 19). Terbalik di tikungan terakhir, bus pt vale yang angkut karyawan terbalik di luwu timur, satu tewas. Retrieved from Tribun Timur: https://makassar.tribunnews.com/2019/02/19/terbalik-di- tikungan-terakhir-bus-pt-vale-yang-angut-karyawan-terbalik-di-luwu- timur-satu-tewas

Kemenkes. (2018, Januari 22). Menaker hanif canangkan peringatan bulan k3 nasional 2018. Retrieved from Kementerian Republik Indonesia: https://www.kemkes.go.id/article/view/18012200004/menaker-hanif- canangkan-peringatan-bulan-k3-nasional-2018.html

Nursalam. (2016). Metodologi penelitian ilmu keperawatan 4th ed. Jakarta: Salemba Medika.

Pratama, E. W. (2015). Hubungan antara perilaku pekerja dengan kejadian kecelakaan kerja bagian produksi pt. linggarjati mahardika mulia di pacitan. Universitas Negeri Semarang.

Purba, G. N. (2019, Juli 11). Ribuan perusahaan telah terapkan sistem k3.

Retrieved from Medcom.id: https://www.medcom.id/ekonomi/mikro/mkMVM9xK-ribuan-perusahaan- telah-terapkan-sistem-k3

Puspandhani, M. E. (2020). Analisis faktor penyebab terjadinya kecelakaan kerja pada pekerja di unit spinning perusahaan manufaktur kota cirebon. Jurnal Cahaya Mandalika, 42-54.

Ramli, S. (2010). Sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja. Jakarta: PT Dian Rakyat.

Transiska, D., Nuryanti, & Taufiqurrahman. (2015). Pengaruh lingkungan kerja dan faktor manusia terhadap tingkat kecelakaan kerja karyawan pada pt putri midai bangkinang kabupaten kampar. Jom Fekon, 1-15.

UNY, T. K. (2014). Keselamatan dan kesehatan kerja. Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta.

Wahyudi, A. (2018). Keselamatan dan kesehatan kerja (k3): Investigasi kecelakaan kerja. Asosiasi Tenaga Teknik Indonesia (ASTTI).

Yulianti, N. (2017). Gambaran kecelakaan kerja di lokasi kerja berdasarkan data sudinakertrans jakarta timur tahun 2014-2016. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

Zaid, M. A. (2015). Correlation and regression analysis textbook. Turkey: Statistical Economic and Social Research and Training Centre for Islamic Countries (SESRIC).

##submission.downloads##

Diterbitkan

2022-06-03

Cara Mengutip

Mandias, R., Andy Shintya, L., & Valery Paral, M. (2022). Shift Kerja Dan Kecelakaan Kerja Pada Karyawan . Jurnal Skolastik Keperawatan, 8(1), 26-32. https://doi.org/10.35974/jsk.v8i1.2851

Terbitan

Bagian

Manajemen Keperawatan