Tingkat Stress Terhadap Kualitas Tidur Mahasiswa Profesi Ners
https://doi.org/10.35974/jsk.v8i1.2849
Kata Kunci:
Kualitas tidur, Mahasiswa profesi Ners, Tingkat stressAbstrak
Latar belakang: Tuntutan tugas mahasiswa Profesi Ners umumnya sering menyebabkan mahasiswa menjadi stres yang dapat mempengaruhi keseimbangan psikofisik dan kepribadian mereka secara keseluruhan. Kondisi tersebut menyebabkan mahasiswa profesi ners rentan mengalami kesulitan tidur sehingga mempengaruhi kualitas tidur. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui hubungan stres dengan kualitas tidur pada mahasiswa profesi ners Universutas Klabat. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian quantitative dengan metode descriptive correlation, melalui pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik consecutive sampling dengan jumlah sampel 65 mahasiswa profesi ners Universitas Klabat. Hasil penelitian menunjukkan 34 mahasiswa (52,3%) tidak mengalami stress dan 59 mahasiswa (90,8%) memiliki kualitas tidur yang baik. Hasil: analisis spearman rho menunjukan terdapat hubungan yang signifikan secara statistik stress dengan kualitas tidur p = 0.000 < 0.05 dan nilai keeratan hubungan r = 0.554 yang berarti memiliki arah positif dengan korelasi sedang. Kesimpulan: semakin tinggi tingkat stress mahasiswa profesi ners maka semakin buruk kualitas tidur dari mahasiswa atau sebaliknya. Rekomendasi bagi mahasiswa untuk mengatasi stres dengan koping adaptif dan tetap mempertahankan kualitas tidur yang baik. Bagi peneliti selanjutnya dapat meneliti tentang faktor-faktor yang mempengaruhi stres pada mahasiswa profesi ners.
Unduhan
Referensi
Almojali, A.I. et al. (2017) ‘The prevalence and association of stress with sleep quality among medical students’, Journal of Epidemiology and Global Health, 7(3), pp. 169–174. doi:10.1016/j.jegh.2017.04.005.
Alotaibi, A.D. et al. (2020) ‘The relationship between sleep quality, stress, and academic performance among medical students’, Journal of Family & Community Medicine, 27(1), pp. 23–28. doi:10.4103/jfcm.JFCM_132_19.
Belingheri, M. et al. (2020) ‘Self-reported prevalence of sleep disorders among medical and nursing students’, Occupational Medicine (Oxford, England), 70(2), pp. 127–130. doi:10.1093/occmed/kqaa011.
Benavente, S.B.T. et al. (2014) ‘[Influence of stress factors and socio-demographic characteristics on the sleep quality of nursing students]’, Revista Da Escola De Enfermagem Da U S P, 48(3), pp. 514–520. doi:10.1590/s0080-623420140000300018.
Chaabane, S. et al. (2021) ‘Perceived stress, stressors, and coping strategies among nursing students in the Middle East and North Africa: an overview of systematic reviews’, Systematic Reviews, 10, p. 136. doi:10.1186/s13643-021-01691-9.
Daryaswanti, P.I., Pendet, N.M.D.P. and Febianingsih, N.P.E. (2021) ‘Characteristics of Sleep Quality of Nursing Students in Bali During Pandemic Covid-19’, Babali Nursing Research, 2(2), pp. 77–82. doi:10.37363/bnr.2021.2254.
Dewantri, A.R. and Utami, R.S. (2016) GAMBARAN KUALITAS TIDUR PADA MAHASISWA PROFESI NERS PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS DIPONEGORO DAN STIKES NGUDI WALUYO SEMARANG. other. Faculty of Medicine. Available at: http://eprints.undip.ac.id/51124/ (Accessed: 17 May 2022).
Grandner, M.A. (2019) ‘Chapter 2 - Epidemiology of insufficient sleep and poor sleep quality’, in Grandner, M.A. (ed.) Sleep and Health. Academic Press, pp. 11–20. doi:10.1016/B978-0-12-815373-4.00002-2.
Kalmbach, D.A., Anderson, J.R. and Drake, C.L. (2018) ‘The impact of stress on sleep: Pathogenic sleep reactivity as a vulnerability to insomnia and circadian disorders’, Journal of sleep research, 27(6), p. e12710. doi:10.1111/jsr.12710.
Nelson, K.L., Davis, J.E. and Corbett, C.F. (2022) ‘Sleep quality: An evolutionary concept analysis’, Nursing Forum, 57(1), pp. 144–151. doi:10.1111/nuf.12659.
Nursalam. (2017). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan (4th ed). Jakarta : Salemba Medika
Sutjiato, M. (2015) ‘Hubungan Faktor Internal dan Eksternal dengan Tingkat Stress pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi Manado’, JIKMU, 5(1). Available at: https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/jikmu/article/view/7176 (Accessed: 17 May 2022).
Tendean, A.F. (2020) ‘STRESS AND COPING MECHANISM AMONG PROFESI NERS STUDENTS UNIVERSITAS KLABAT’, Nutrix Journal, 4(1), p. 54. doi:10.37771/nj.Vol4.Iss1.424.
Toscano-Hermoso, M.D. et al. (2020) ‘Influence of Sleeping Patterns in Health and Academic Performance Among University Students’, International Journal of Environmental Research and Public Health, 17(8), p. E2760. doi:10.3390/ijerph17082760.
Wahyuni, L.T. (2018) ‘HUBUNGAN STRES DENGAN KUALITAS TIDUR MAHASISWA PROFESI KEPERAWATAN STIKes RANAH MINANG PADANG TAHUN 2016’, Menara Ilmu, 12(3). doi:10.33559/mi.v12i3.712.
Yaribeygi, H. et al. (2017) ‘The impact of stress on body function: A review’, EXCLI Journal, 16, pp. 1057–1072. doi:10.17179/excli2017-480.
Yilmaz, D., Tanrikulu, F. and Dikmen, Y. (2017) ‘Research on Sleep Quality and the Factors Affecting the Sleep Quality of the Nursing Students’, Current Health Sciences Journal, 43(1), pp. 20–24. doi:10.12865/CHSJ.43.01.03.
Yohana, C. (2014) ‘HUBUNGAN ANTARA KONSEP DIRI DENGAN KOMUNIKASI INTERPERSONAL PADA MAHASISWA PENDIDIKAN TATA NIAGA FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA’, Jurnal Ilmiah Econosains, 12(1), pp. 1–13. doi:10.21009/econosains.0121.01.
Zhang, Y., Peters, A. and Chen, G. (2018) ‘Perceived Stress Mediates the Associations between Sleep Quality and Symptoms of Anxiety and Depression among College Nursing Students’, International Journal of Nursing Education Scholarship, 15(1), p. /j/ijnes.2018.15.issue-1/ijnes-2017-0020/ijnes-2017-0020.xml. doi:10.1515/ijnes-2017-0020.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang mempublikasikan naskahnya di jurnal ini menyetujui hal-hal berikut:
- Hak cipta tetap pada penulis, penulis memberikan kepada jurnal hak penerbitan pertama dan sekaligus melisensi karyanya mengikuti Creative Commons Attribution License yang mengizinkan orang lain untuk berbagi karya dengan penghargaan terhadap hak kepenulisan dan penerbitan pertama di jurnal ini.
- Penulis bisa mengikuti kontrak tambahan lain untuk distribusi non-ekslusif bagi karyanya tersebut (contoh: mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan penghargaan terhadap penerbitan pertama di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mem-posting karya mereka online (contoh: di repositori institusi atau di website mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena dapat mengarahkan ke pertukaran produktif, seperti halnya sitiran yang lebih awal dan lebih banyak dari karya yang diterbitkan. (Lihat The Effect of Open Access).